Saturday 11 August 2018

Cara Membuat MOL Dari Keong Mas


Cara Membuat MOL Dari Keong Mas

MOL Pertanian adalah singkatan dari Mikro Organisme Lokal yang di buat dari bahan-bahan organik yang berada di sekitar lingkungan tempat kita mengambil bahan-bahan pembuatnya. kenapa Lokal?, karena bahan-bahan yang kita pakai di dapatkan dari lingkungan sekitar kita. apabila bahan-bahan tersebut tidak di dapatkan dari lokasi tersebut atau bahannya di dapat dari impor wilayah lain maka itu tidak bisa di katakan Mikro Organisme Lokal.

Mikroorganisme ada yang bersifat menguntungkan dan ada yang bersifat merusak. mikroorganisme yang merusak bisa kita sebut dengan "Patogen". mikroorganisme yang bermanfaat sangat berguna pada berbagai bidang, terutama pertanian. Mikroorganisme dapat di gunakan sebagai Dekomposer pembuatan kompos. artinya Mikroorganisme dekomposer dapat mempercepat proses penguraian bahan-bahan Organik menjadi Kompos. selain itu Mikrorganisme dapat menjaga kesuburan tanah  dan juga sebagai Pengusir hama atau biasa di sebut Pestisida dalam bidang Pertanian.

adapun syarat yang harus di penuhi ketika membut MOL adalah :

Syarat Pembuatan MOL

  1. Karbohidrat (sumber C) : air cucian beras, singkong, kentang, nasi dll. (Sebegai sumber energy cadangan bakteri yang sulit di olah)
  2. Glukosa (sumber C dan N) berasal dari air gula merah, gula pasir, molasses. (sebagai sumber makanana bakteri yang mudah di olah)
  3. Sumber Bakteri: Nasi basi, Keong mas, Bonggol Pisang, tape dll.
Gula merah yang berglukosa berfungsi sebagai bahan penyusun tubuh mokroorganisme sehingga dapat berkembang biak. perlu di ketahui bahwa Mikroorganisme atau bakteri berkembangbiak dengan membelah diri, namun untuk membelah diri ia memerlukan sumber makanan yaitu Glukosa atau Air Gula.

MOL adalah kumpulan Mikroorganisme yang dapat di ternakkan. mengapa demikian karena sistem pembuatan MOL pada dasarnya adalah memperkembangbiakkan Bakteri Mikroorganisme yang semulanya sedikit menjadi banyak. mikrorganisme berkembang biak tidak seperti hewan dan manusia pada umumnya yang memerlukan laki-laki dan perempuan, patogen berkembangbiak dengan membelah diri. jadi berbeda dengan mahlukhidup lainnya meskipun mikroorganisme juga salah satu spesies hewan. mikroorganisme adalah binatang yang berukuran sangat kecil yang tidak bisa di lihat oleh mata telanjang, melihatnya pun memerlukan bantuan dari alat-alat moderen saat ini.

dalam dunia pertanian terdapat dua macam Pupuk, yaitu pupuk padat dan pupuk cair. pupuk padat di sebut dengan Kompos atau Bokasi sedangkan pupuk cair di sebut POC. POC adalah singkatan dari Pupuk Organik Cair, kandungan hara NPK yangberbentuk cair bukan padat.

Cara Membuat MOL Dari Keong Mas

seperti pada judul di atas, kita menggunakan Keong Mas sebagai Sumber Mikroorganisme. MOL dari Keong Mas ini sangat bagus sebagai pembantu untuk mempercepat peroses penguraian bahan-bahan organik. Keong Mas ini adalah salah satu hama bagi tanaman padi, Keong Mas ini biasanya memakan tanaman Padi yang masih muda dan meletakkan Telurnya ke tanaman padi sehingga nutrisi dalam padi akan terserap dan mati. Sehingga Keong Mas ini selain dapat kita manfaatkan untuk kepentingan di bidang pertanian kita juga dapat membantu mengurangi hama tanaman.

Langsung saja simak bagaimana cara pembuatannya berikut ini.

Bahan-Bahan yang di Butuhkan dan Perbandingan

1. Keong Mas 5 kg (Sumber Mikroorganisme)
2. Gula merah 1 kg (Sumber Makanan Bagi Mikroorganisme)
3. Air cucian beras 10 liter (Sumber Energi dan tempat berkembangbiak Mikroorganisme)
untuk air gula : 1 Kg gula merah di Cairkan 10 Liter Air Bersih

Cara membuat :

  1. masukkan Keong Mas yang sudah di Tumbuk hingga hancur, lalu masukkan ke dalam tempat yang sudah di sediakan (bisa Drim, Botol atau Jurigen) 
  2. di lanjutkan dengan masukkan air bekas Cucian beras
  3. terakhir masukkan air gula 
  4. tutup rapat botol 
  5. tunggu 2 minggu untuk Proses Fermentasi.
Saran saya anda menggunakan Selang 1 senti yang di masukkan ke dalam botol ukuran besar namun tidak tenggelam sedangkan ujung satunya di masukkan ke dalam botol kecil dan selang di tenggelamkan. maksud dari hal ini agar gas dari Fermentasi akan terbuang ke dalam botol yang berukuran kecil.
namun apabila tidak menggunakan teknik selang ini maka anda harus membuka botol setiap hari sekali, agar botol tidak meledak karena Gas Fermentasi.

setelah semua bahan tercampur anda perlu membukanya setiap hari 1 kali untuk mengeluarkan gas Fermentasi dari proses Mikroorganisme di dalam botol. apabila tidak di buka amak botol akan meledak karena Gas Fermentasi tidak bisa keluar dan akhirnya botol akan megelembung dan meledak.

Mol di katakan berhasil apabila bau MOL akan seperti bau Asam TAPE. namun apabila gagal maka MOL akan berbau seperti bau Busuk.

yang terpenting dalam pembuatan MOL ini adalah melengkapi 3 bahan utama yaitu : Karbohidrat, Glukosa dan sumber bakter. selain itu harus berai mencoba, karena pembuatan MOL ini sangat jarang sekali terjadinya kegagalan.

Manfaat MOL

  • Mikroorganisme adalah mahluk hidup yang berukuran sangat kecil, dan dapat bertahan hidup di lungkungan yang sangat panas.
  • Dengan menggunakan MOL (Mikroorganisme) peroses decomposer bahan organic akan lebih cepat. Tidak hanya mengandalkan mikroba dari alam tetapi kita juga menambah jumlah mikroba yang dapat mengurai bahan organic, sehingga pekerjaan mendekomposer bahan organic ini lebih cepat.
  • Jadi salah satu cara mempercepat peroses pengomposan bahan organic adalah melipat gandakan mikroorganisme pengurai bahan organic tersebut.
  • Meningkatkan unsur hara pada tanah maupun pada pupuk kompos yang akan di buat
  • Memberikan unsur hara seperti NPK pada tanaman
  • Membantu tanaman dalam peroses oertumbuhan daun, buah, batang dan akar.
  • Dapat di gunakan sebagai Pestisida Nabati untuk mengusir hama tanaman.
  • Mikroorganisme akan semakin beragam.

demikianlah informasi mengenai Cara Membuat MOL Dari Keong Mas, semoga bermanfaat dan jangan takut untuk mencobanya.
Previous Post
Next Post

post written by:

0 komentar: